Statistik
Pengunjung
| Hari Ini | : | 460 |
| Kemarin | : | 740 |
| Total | : | 392.600 |
Sistem Operasi Perangkat Yang Anda Gunakan
Unknown Platform
Browser Yang Anda Gunakan
Mozilla 5.0
IP Anda
172.18.0.8
Tamsir
Kepala Desa
Belum Hadir
Karmin
Sekretaris Desa
Belum Hadir
Risnawati
Kaur Umum dan Tata Usaha
Belum Hadir
Zainab
Kaur Keuangan
Belum Hadir
Selfi
Kasi Pemerintahan
Belum Hadir
NurSalam
Kasi Kesejahteraan
Belum Hadir
Salsiah
Kasi Pelayanan
Belum Hadir
Moh. Arif
Kepala Kampo Lagili
Belum Hadir
Nurhidayat
Kepala Kampo Mbela-Mbela
Belum Hadir
Nuriana
Kepala Kampo Batuawu
Belum Hadir
YAMIN MUHAMMAD
Kepala Urusan Perencanaan
Belum Hadir
Pemerintah dan Lembaga Adat Desa Lagili Sepakat Menyambut Pesta Adat pada 7 Malam Bulan Syawal 1446H
Desa Lagili kembali memperlihatkan semangat kekompakan antar elemen masyarakat. Pemerintah desa bersama dengan lembaga adat setempat baru-baru ini mengadakan musyawarah untuk mempersiapkan pesta adat dan para Tokoh bersepakat bahwa pesta adat (Kahia) akan dimulai pada 7 malam bulan Syawal 1446 H. Acara tersebut merupakan salah satu bentuk penghormatan terhadap tradisi dan budaya lokal yang telah diwariskan secara turun-temurun.
Pesta Adat Kahia ini biasanya digelar setiap tiga tahun sekali, Tradisi ini memiliki nilai penting dalam masyarakat Desa Lagili sebagai bentuk penghormatan terhadap peralihan status sosial perempuan dan biasanya juga peserta dalam Adat Kahia ini selain perempuan yang dewasa juga terdapat anak-anak perempuan sebagai peserta pasou. Kurang lebi selama 7 hari prosesi dalam pesta adat ini, berbagai kegiatan budaya diadakan, mulai dari poganda (permainan gendang) dan kegiatan lainnya yang melibatkan seluruh lapisan masyarakat. Setiap kegiatan bertujuan untuk mempererat hubungan antarwarga serta menjaga kelestarian adat yang telah diwariskan dari generasi ke generasi. Selain itu, biasanya pada hari H atau acara puncak rangkaian acara yang dilakukan pembacaan doa dan upacara simbolik juga akan menjadi bagian dari rangkaian acara untuk memohon berkah dan keselamatan dalam menjalani prosesi pesta adat.
Pesta Adat Kahia yang dilaksanakan setiap tiga tahun sekali ini, diharapkan tidak hanya menjadi ajang perayaan, tetapi juga sebagai momen untuk meneguhkan kembali nilai-nilai kebudayaan dan memperkuat ikatan sosial dalam masyarakat. Dengan semangat kebersamaan, Desa Lagili siap menyambut pesta adat ini dengan harapan agar acara ini memberikan kesan yang mendalam dan berkesan bagi seluruh masyarakat dan tamu yang hadir.
Bagikan